Bye Bye Magdeburg, See You When I See You

Akhirnya sampailah saya di penghujung waktu dimana saya harus kembali ke tanah air. 22 Januari 2005 pagi, bersama-sama dengan Dini yang juga kembali ke tanah air, kita berangkat dari stasiun kereta Magdeburg untuk langsung menuju kota Frankfurt. Senang karena pada akhirnya saya bisa kembali bertemu dengan keluarga dan juga kepada sang calon bayi yang pada saat itu usia kandungan istri sudah mencapai 3 bulan. Ingin segera sampai dan melepas rindu dengan seluruh keluarga yang ada di Jakarta. Namun bersamaan dengan rasa senang tadi, tidak dapat terhindarkan juga rasa sedih karena harus meninggalkan semua yang telah menemani saya selama 1 tahun ini di Magdeburg. Semua suka dan duka yang saya alami selama menempuh pendidikan di Magdeburg ini akan saya tinggalkan untuk menghadapi kehidupan baru yang akan saya hadapi setelah ini. 

Seperti kebiasaan pada umumnya di antara rekan-rekan mahasiswa Indonesia di Magdeburg, setiap kali ada yang harus pulang ke tanah air pasti selalu dilepas bersama-sama oleh rekan-rekan mahasiswa lainnya. Demikian juga saya. Ditemani oleh mahasiswa angkatan baru seperti Dauly, Andy dan Rina, saya meninggalkan Uni Hotel menuju Hauptbanhof. Di Hauptbanhof beberapa teman mahasiswa Indonesia lainnya juga ikut datang untuk melepas keberangkatan saya dan Dini, termasuk teman mahasiswa Vietnam yang selama ini menjadi sahabat kami saat kuliah di Magdeburg. 

Perjalanan ke Frankfurt membutuhkan waktu cukup panjang dan harus menggunakan 2 jenis kereta. Yang pertama adalah menggunakan Regional Bahn (RE) hingga Hanover dan kemudian kita harus berganti kereta menggunakan kereta cepat ICE menuju Frankfurt. Jadwal penerbangan yang kami ambil adalah pagi hari keesokan hari-nya, sehingga saat kami tiba di Frankfurt malam hari kami kemudian menginap di sebuah hotel murah yang berlokasi tidak jauh dari stasiun kota Frankfurt hanya untuk sekedar beristirahat dan tidur. Koper besar kami titipkan di loker stasiun sehingga kami cukup membawa tas kecil saja agar pagi-pagi sekali kami dapat segera bergegas menuju airport untuk kemudian berangkat ke Indonesia. 

Akhir yang indah untuk menutup pengalaman hidup yang cukup singkat di kota Magdeburg, Jerman. Ada keinginan untuk bisa dapat kembali lagi ke Magdeburg suatu saat nanti untuk sekedar kilas balik dan mengenang masa-masa kuliah ini. Mudah-mudahan bisa segera tercapai.